Jumat, 23 Maret 2018
Nasehat Sayidina Ali bin Abi Thalib
Sayidina Ali bin Abu Thalib rodiyallohu anhu, memberi nasehat..
_Akal adalah raja sedangkan tabiat adalah rakyatnya, jika lemah akal untuk mengatur tabiat maka akan timbul kecacatan padanya._
_Orang yang bijak itu adalah mereka yang membalas kejahatan dengan kebaikan._
_Orang yang bijak adalah mereka yang paling mulia jiwanya di antara manusia._
_Sesungguhnya kebenaran itu berat dan sehat, sedangkan kebathilan itu ringan dan berpenyakit._
_Tidaklah seseorang bersimpuh di hadapan Al-Quran, melainkan ia mendapatkan tambahan dan pengurangan, Tambahan ke dalam petunjuk dan pengurangan dari kebutaan._
_Ketahuilah tiada seseorang yang akan merasakan kekurangan jika bersama Al-Quran dan tidak akan ada yang merasa berkecukupan dari selain Al-Quran._
_Makanan pokok tubuh adalah makanan yang biasa engkau makan, sedangkan makanan pokok akal adalah hikmah, maka kapan saja salah satu dari dua makanan pokok itu hilang akan binasa.._
_Manusia yang paling mulia di sisi Alloh adalah orang yang menghidupkan akalnya dan mematikan syahwatnya serta melelahkan dirinya untuk kebaikan akhiratnya._
_Baik-baiklah kalian dalam menyertai setiap kenikmatan karena ia akan hilang, dan ia akan bersaksi terhadap orang yang memperoleh kenikmatan itu atas apa yang ia lakukan terhadapnya._
_Janganlah kamu bangga dengan harta dan kelapangan, dan janganlah kamu bersedih dengan kefakiran dan cobaan, karena emas diuji dengan api, dan mukmin diuji dengan cobaan._
_Meninggalkan dosa jauh lebih mudah daripada melakukan taubat.
Merupakan kafarat bagi dosa-dosa besar adalah menolong orang yang teraniaya dan menghibur orang yang dirundung kesedihan._
_Sehatnya badan karena sedikitnya dengki, dan kedengkian itu diwariskan sebagaimana diwariskannya harta._
_Jadilah manusia yang baik dalam pandangan Alloh_
_Jadilah manusia yang buruk dalam pandangan sendiri._
_Jadilah manusia yang biasa dalam pandangan orang lain._
_Tidak dapat dikatakan sedikit sebuah perbuatan seseorang yang disertai dengan ketakwaan kepada-Nya, bagaimana itu dikatakan sedikit sedangkan ia telah diterima oleh-Nya._
_Jika tanganmu tidak mampu membalas suatu kebaikan maka perbanyaklah lisanmu dengan ucapan terimakasih._
_Nasehati temanmu dengan perilaku yang baik terhadapnya, dan jauhkan kejahatannya dengan berbuat baik kepadanya._
_Sesungguhnya diam adalah sebuah pintu di antara pintu hikmah._
_Tawa seseorang yang sadar akan dosanya adalah lebih baik ketimbang tangis seseorang yang merasa telah memberikan keuntungan kepada Tuhannya._
_Murah senyum itu bukti kasih, sabar itu kuburan aib._
_Sabar itu lebih pahit daripada racun._
_Hati yang kosong dari ketaqwaan akan dipenuhi dengan fitnah-fitnah dunia._
_Pengetahuan yang terakhir dari seseorang adalah mengenal dirinya._
Semoga memberi manfaat Untuk diri kita menjadi lebih baik dihadapan ALLOH subhanahu wa ta'ala...
Amien ya robbal alamien
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar